Recording Sendiri dengan Audacity

Kali ini kita bahas tentang software audacity dan penggunaannya ya, cocok banget nih buat musisi dan anak-anak band yang mau bikin rekaman sendiri tapi kecewa sama mas-mas recording di studio-studio atau yang mau me-review lagu karyanya sendiri sudah bagus belum.

Ok, Audacity adalah software untuk mengedit audio dan recording. Lalu kenapa saya memilih Audacity? Tentu saja karena software ini Open Source! Dan feature2nya sangat bagus dan mudah digunakan. Ndak percaya? Coba download dulu di http://audacity.sourceforge.net/download/ .

Kegunaan Audacity :

• Mengedit existing data (lagu yang sudah jadi).
• Membuat lagu baru dengan menggunakan sistem track. Jadi yang kaya gini gak kaya live demo di studio2 tuh yang harus main semua berbarengan terus direkam secara bersamaan, dan kalau salah? Ulang lagi dari awal, haduh bisa seharian satu lagu :p. Di audacity kita dapat merekam 1 track satu suara, ex. Pertama rhytm dulu kemudian track selanjutnya bas, dst.
• Jauh lebih murah daripada live demo (lha iya kan gratis :p).
• Kasih effect! Mau effect apa? Tremolo, distortion, wahwah, atau echo? Ada disini hoho.
• Menghilangkan noise alias kresek2 removal.
• Bitrate editing, ini kalo mau buat suara cem alvin n the chipmunks :p
• Tunning seteman gitar (eh salah ini di Guitar Pro :p ).
• Dan masih banyak lagi.

Artikel ini akan sedikit mengulas tentang bagaimana menggunakan audacity untuk recording lagu sendiri. Ok, setelah download silahkan install terlebih dahulu kemudian jalankan audacity.

Sekarang persiapkan senjata ala anak band :

• Gitar listrik – check
• Microphone – check (kalo ada yang satelite lebih bagus)
• Bass – check
• Effect – check
• Suling, angklung, gendang, backsound ayam tetangga – optional :p
• Ruangan yang sepi dan tidak memantulkan suara. Nb : hati-hati pas rekaman suara vokal pastikan tidak ada tukang apapun yang lewat, ex. Tukang bakso, es krim camp*na / wa**s. Kan gak seru kalo lagi rekaman lagu yang syahdu dan meyayat hati eh ada vokalis tambahan ikut nyanyi “susu murni pangalengan..te..ro..ret” :D
• Sudah minta izin ke ibu masing-masing personil untuk rekaman ke tempat siapa, biar gak dicariin.

Ok sudah siap semua? Mulai....

Setting Recording Volume

1. Klik 2 kali tray icon volume di kanan bawah windows(bukan di audacity) yang deket sama jam windows.
2. Ke options -> properties, kemudian check bagian microphone. Klik Ok.
3. Sekarang setelah menekan tombol ok otomatis akan dibawa ke recording control. Klik advance pada microphone setting other controls. Di test pada microphonenya sudah bunyi atau belum kalau di laptop saya (kemungkinan bisa berbeda-beda di tiap komputer) mencheck microphone boost saja.
4. Ok, beres.

Jalankan Program Audacity

1. Perhatikan baik-baik diatas ada tombol bulet warna merah. Nah, itu tombol untuk memulai recording.



2. Langsung kita mulai saja, sekarang tekan tombol merah dan memulai test suara : test test 1 2 3.
3. Kalau sudah masuk suaranya akan terekam di audacity dan ditampilkan seperti gelombang frekuensi.



4. Lalu bagaimana menambahkan track baru? Gancel...., tinggal klik aja lagi tombol recordingnya.
5. Bagaimana menambahkan effect? Select bagian yang akan di berikan effect kemudian ke menu Effect -> wahwah (pilih saja yang di inginkan). Lalu klik Ok, beres deh.

Yang ini demo iseng sehabis subuhan gonjrang-gonjreng bangunin ayam tetangga, pake gitar pinjeman lagi, tapi maaf berantakan maklum kerjaan saya cuma sbg mixer man :p. Lagunya bukan lagu gebby lho hoho alias lagu ngasal bin seadanya.




Lalu bagaimana kalau saya mau integrasikan dengan software lain misalnya ditambah metronome(tapi udah ada sepertinya di audacity) atau percussion synthetizer?. Caranya ubah settingan microphone ke Stereo Mix, kemudian mainkan metronome atau sejenisnya lalu aktifkan recording kembali.






Seki